Lidah manusia tidak hanya berfungsi untuk rasa dan rasa rasa yang berbeda, dari pahit, manis sampai asin. Tapi lebih dari itu, lidah juga berfungsi sebagai alat untuk menandai kesehatan seseorang.
Warna, kondisi dan permukaan lidah bisa menjadi penanda kondisi kesehatan seseorang.
1. Warna merah seperti stroberi
Banyak orang beranggapan bahwa lidah merah segar seperti stroberi dan juga memiliki permukaan yang halus adalah lidah yang sehat. Sebaliknya, lidah yang merah dan mulus ternyata tidak sehat.
Orang yang memiliki lidah merah terang dan terang ternyata memiliki masalah kesehatan sendiri. Lidah yang merah dan halus merupakan pertanda bahwa tubuh kekurangan vitamin B12 atau kekurangan zat besi.
"Vitamin B12 dan zat besi yang diperlukan untuk" dewasa "papilla (lidah) dalam bahasa," kata Naomi Ramer, Direktur Patologi Oral dan Mazilofacial di Rumah Sakit Mount Sinai.
"Jika kekurangan vitamin, Anda tidak akan memiliki papilla yang membuat lidah terlihat sangat lembut."
Tidak adanya papilla di lidah akan menyebabkan lidah sakit saat menikmati hidangan panas dan pedas.
2. Warna gelap dengan serat
Jika Anda memiliki lidah yang gelap dengan bulu "kuning" ekstra halus, Anda harus waspada. Ini berarti bahwa Anda adalah orang yang kotor dan tidak menjaga kebersihan gigi dan mulut Anda.
Gigi kotor, mulut dan lidah akan menyebabkan bakteri tumbuh di lidah. Inilah yang membuat mulut berbau busuk.
Selain tidak membersihkan mulut dengan benar, merokok, minum kopi, teh hitam, membuat lidah menjadi gelap.
Pertahankan kebersihan mulut dengan melakukan hal-hal sederhana seperti menyikat lidah atau membersihkan lidah dan mengurangi kebiasaan merokok.
3. Warna putih
Lidah putih ditunjukkan sudah terinfeksi oleh jamur. Hal ini dapat menyebabkan lidah mengalami sariawan.
"Bahasa yang tidak higienis memungkinkan bakteri untuk tumbuh dan berkembang biak dalam bahasa, cukup untuk membunuh bakteri di lidah minum antibiotik," kata Dale Amanda Tylor, seorang otolaryngologist pediatrik di Washington Township Medical Foundation, dikutip oleh www.artikelkesehatantubuh.com.
4. Keriput di lidah
Umur juga bisa menyebabkan lidah menjadi penuaan, penuaan di lidah terlihat sejak munculnya keriput di permukaan lidah. Keriput akan menyebabkan bakteri dan jamur masuk ke lidah.
"Untuk menghindari hal ini, Anda bisa melakukan hal-hal seperti menjaga kebersihan gigi, minum cukup air dan sikat lidah Anda," kata Dr. Der-Sarkissian.
5. Bilah putih di bawah lidah
Pernahkah Anda merasakan benjolan putih kecil di bawah lidah Anda? Meski tidak sakit, namun benjolan putih ini jika dibiarkan akan menyebabkan kanker.
Hal ini sering terjadi pada perokok dan orang-orang yang sering menggosok lidahnya.
6. Bintik-bintik merah di lidah
Jangan mengambil begitu saja bintik merah yang muncul di lidah, apalagi kalau sudah sampai lebih dari dua minggu. Ini bisa jadi gejala awal kanker lidah. Hal ini biasanya terjadi pada perokok maupun pada orang yang terkena virus HPV.
7. Rasa lidah terbakar
Kadang-kadang sering mengalami sensasi terbakar di lidah, dapat disebabkan oleh alergi terhadap produk tertentu dengan menggunakan pasta gigi.
Beberapa produk pasta gigi mengandung sodium lauryl sulfat (SLS) yang menciptakan busa. Kandungan zat aktif ini terkadang menyebabkan sensasi terbakar di lidah.
"Untuk menghindari hal ini, cobalah untuk mengubah penggunaan pasta gigi dengan sodium lauryl sulfate (SLS), untuk mengurangi infeksi yang terjadi di lidah," kata Tylor.
8. Luka pada permukaan lidah
Luka yang muncul di permukaan lidah juga bisa disebut sariawan. Luka pada permukaan ini akan menyebabkan lidah terluka. Orang yang rentan terhadap penyakit ini adalah orang yang sering mengalami stres.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar